Kegiatan MTsN 1 Sinjai

Bangga dan Haru: 10 PTK MTsN 1 Sinjai Resmi Dilantik sebagai ASN PPPK oleh Menag RI

Bongki, Sinjai Utara (Humas Sinjai)-Sebanyak 196 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dari Kabupaten Sinjai Tahap I Formasi Tahun 2024 resmi dilantik oleh Menteri Agama RI, KH. Nasaruddin Umar, melalui siaran daring (Zoom Meeting), Selasa (27/5/2025).

Pelantikan ini merupakan bagian dari pelantikan serentak nasional yang diikuti oleh lebih dari 71.000 PPPK dari seluruh Indonesia.

Dari jumlah tersebut, 10 tenaga pendidik dan kependidikan dari Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Sinjai turut dilantik sebagai ASN PPPK. Mereka adalah Fahrullah, Fatahillah, Nur Awaluddin Basran, Muhammad Yusuf, Suarni, Mutammimah, Faizah Nur, Yuzhirah, Hasnawati, dan Yusniar.

Kepala MTsN 1 Sinjai, Ilyas, menyampaikan ucapan selamat dan harapan kepada para guru dan tenaga kependidikan yang telah resmi menjadi ASN PPPK.

“Saya mengucapkan selamat kepada Bapak/Ibu yang dilantik hari ini. Semoga mampu mengemban amanah ini dengan sebaik-baiknya, penuh tanggung jawab, dan terus memberikan kontribusi terbaik untuk dunia pendidikan,” ungkapnya.

Pelantikan ini menjadi momen haru dan penuh kebahagiaan bagi para peserta, khususnya mereka yang telah mengabdi bertahun-tahun sebagai tenaga honorer.

Status baru sebagai ASN PPPK diharapkan menjadi semangat baru dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Sinjai, khususnya di MTsN 1 Sinjai. (YA/A.Q)

Kepala MTsN 1 Sinjai Hadiri Rakor Kemenag, Dorong Optimalisasi Kinerja Lembaga

Bongki, Sinjai Utara (Humas Sinjai)- Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Sinjai, Ilyas, menghadiri rapat koordinasi yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sinjai. Kegiatan ini berlangsung di Aula PLHUT Kemenag Sinjai, Selasa (10/06/2025).

Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sinjai, Faried Wajedi, dan dihadiri oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha, para Kepala Seksi/Penyelenggara, Kepala KUA se-Kabupaten Sinjai, para Pengawas Pendidikan Agama Islam dan Madrasah, Kepala Madrasah Negeri dan Swasta, serta pengurus IPARI dan APRI Kemenag Sinjai.

Dalam keterangannya, Ilyas  menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini merupakan langkah penting untuk memaksimalkan kinerja satuan kerja (satker) di bawah Kementerian Agama.

“Dengan adanya pertemuan rutin ini, kita dapat memaksimalkan kinerja lembaga setiap bulan. Seluruh program dan tanggung jawab masing-masing satker akan dievaluasi langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Sinjai,” ujarnya.

Ia juga menambahkan harapannya agar rapat koordinasi ini dapat menjadi momentum peningkatan kualitas kerja yang berdampak nyata bagi pelayanan pendidikan dan keagamaan.

“Semoga kegiatan seperti ini terus dilaksanakan secara berkala untuk memastikan seluruh satker bekerja optimal dan hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat,” tambahnya.(YA/A.Q)

VISI

TERDEPAN DALAM "IPTEK TATA KELOLA ADMINISTRASI DAN IMTAQ DEMI TERWLJUDNYA MASYARAKAT YANG TAAT BERAGAMA, RUKUN, CERDAS DAN MANDIRI

MISI

1. Meningkatkan Kualitas pembelajaran yang berbasis digital

2. Meningkatkan potensi serta kinerja pendidikan dan tenaga kependidikan yang ada

3. Melengkapi sarana dan prasarana penunjang proses pembelajaran

4. Mewujudkan tata kelola administrasi secara optimal, efektif dan efesien berdasarkan tugas pokok dan fungsi madrasah

5. Mengembangkan skill siswa melalui kegiatan pembelajaran ekstrakurikuler baik dalam bidang keagamaan maupun bidang umum

6. Terwujudnya lingkungan belajar yang bersih, indah, nyaman dan aman serta menjaga kebersamaan

TUJUAN

1. Terlaksananya proses pembelajaran berbasis digital

2. Meningkatkan kinerja dan frofesionalisme tenaga Pendidikan dan kependidikan masing-masing

3. Melengkapi media pembelajaran guna menunjang proses pembelajaran berbasis digital.

4. Terlaksananya tata kelola administrasi Madrasah yang Efektif, efesien dan tepat sasaran

5. Meningkatkan kegiatan siswa dalam bidang keagamaan Ekstrakurikuler

6. Meningkatkan budaya hidup bersih sehat dan indah lingkungan Madrasah serta terjadinya kebersamaan antar sesame Stoke Holder Madrasah

MTsN 1 Sinjai Gelar Sosialisasi Penerimaan Peserta Didik Baru

Lamatti Rilau,Sinjai Utara (Humas Sinjai) – Dalam rangka penerimaan peserta didik baru (PPDB) Tahun Ajaran 2025/2026, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Sinjai melaksanakan kegiatan sosialisasi serentak di berbagai SD/MI sederajat, Rabu (20/05/2025).

Kegiatan ini melibatkan sejumlah tim yang terdiri dari pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik. Dalam sosialisasi tersebut, tim MTsN 1 Sinjai memperkenalkan berbagai program unggulan madrasah serta menampilkan sejumlah prestasi yang telah diraih oleh pendidik maupun peserta didik.

Salah satu daya tarik yang disampaikan adalah konsep Madrasah Ekowisata, yang kini menjadi ikon khas MTsN 1 Sinjai.

Kepala MTsN 1 Sinjai, Ilyas, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan gambaran kepada calon peserta didik mengenai program dan fasilitas penunjang akademik yang tersedia di madrasah.

“Kegiatan Sosialisasi PPDB ini bertujuan untuk memberikan gambaran kepada calon peserta didik terkait program dan fasilitas penunjang akademik di MTsN 1 Sinjai,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kegiatan ini. “Saya mengucapkan terima kasih kepada sekolah-sekolah yang telah menerima tim kami untuk bersosialisasi, serta kepada tim PPDB dan peserta didik yang turut terlibat secara langsung. Harapan kami, semoga jumlah pendaftar tahun ini semakin meningkat,” tutupnya.(YA/A.Q)

Jelang Sumatif Akhir Semester, Kamad MTsN 1 Sinjai Pimpin Briefing

Lamatti Rilau, Sinjai Utara (Humas Sinjai)- Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Sinjai bersama jajarannya melaksanakan briefing usai upacara bendera, Senin (19/05/2025). Kegiatan tersebut berlangsung di ruang guru dan membahas sejumlah agenda penting menjelang akhir tahun ajaran.

Topik utama dalam briefing ini adalah pemantapan pelaksanaan penamatan siswa kelas IX serta pelaksanaan Sumatif Akhir Semester (SAS) Tahun Ajaran 2024/2025.

Wakil Kepala Madrasah bidang kurikulum, Burhanuddin, yang bertindak sebagai pengarah dalam kegiatan ini, menyampaikan bahwa pelaksanaan SAS untuk siswa kelas VII dan VIII akan dimulai pada 26 Mei 2025. Jadwal ini telah ditetapkan berdasarkan keputusan rapat Kelompok Kepala Madrasah (K2M) tingkat MTs se-Kabupaten Sinjai.

Sementara itu, Kepala Madrasah, Ilyas, menekankan bahwa penetapan panitia SAS tahun ini cukup mengacu pada struktur kepanitiaan tahun sebelumnya.

“Saya harap panitia mempersiapkan dengan baik dan saling bersinergi agar kegiatan kita berjalan lancar tanpa kendala,” ujarnya.

Menutup arahannya, Ilyas juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan madrasah.

“Saya harap seluruh stakeholder memiliki kepekaan terhadap kebersihan. Jadilah teladan bagi peserta didik. Jika melihat sampah, mohon dengan sukarela dipungut dan dibuang ke tempat yang disediakan. Dengan kesadaran bersama, lingkungan madrasah akan tetap nyaman dan menyenangkan untuk beraktivitas,” pungkasnya. (AJ/A.Q)

Kepala MTsN 1 Sinjai Hadiri Evaluasi Capaian Kinerja, PHTC, EMIS dan E-Ijazah

Makassar, Sulawesi Selatan (Humas Sinjai)- Kepala Madrasah bersama operator EMIS Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Sinjai mengikuti kegiatan Evaluasi Capaian Kinerja, PHTC, EMIS, dan E-Ijazah yang diselenggarakan oleh Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis hingga Sabtu, 8–10 Mei 2025, bertempat di Hotel Aerotel Smile Losari, Makassar.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, Ali Yafid. Acara ini dihadiri oleh seluruh Kepala Seksi Pendidikan Madrasah/Pendis kabupaten dan kota, Kepala Madrasah Negeri jenjang MI, MTs, dan MA se-Sulawesi Selatan, serta para operator madrasah negeri.

Tujuan utama kegiatan ini adalah mengoptimalkan capaian kinerja seluruh satuan kerja di bawah naungan Kementerian Agama agar dapat menghasilkan output dan outcome yang lebih maksimal ke depannya.

Kepala MTsN 1 Sinjai, Ilyas, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat terutama bagi para operator madrasah. “Banyak pembahasan teknis terkait aplikasi yang sangat membantu operator. Selain itu, evaluasi capaian kinerja juga menjadi bagian penting, karena dari situ kita bisa mengukur kekurangan dan langsung diberikan solusi. Ini sangat menyugesti saya sebagai kepala madrasah,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan sinergi antara pimpinan madrasah dan operator semakin kuat dalam mewujudkan tata kelola pendidikan yang profesional, terukur, dan berbasis data yang valid. (YA/A.Q)